SANGATTAPOS, KUTIM – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kutai Timur (Kutim) meluncurkan inovasi baru dalam sosialisasi pencegahan stunting melalui podcast edukatif. Peluncuran ini bersamaan dengan pembukaan Ruang Multimedia Bangga Kencana dan pelatihan intensif yang berlangsung pada (4-5/2/2025).
Bersama Andi Media Digital.
Kepala DPPKB Kutim, Achmad Junaidi B. menyebutkan bahwa podcast ini diharapkan menjadi cara efektif dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat dengan pendekatan yang lebih menarik dan mudah dipahami.
“Pelatihan ini bertujuan membekali tim dengan keterampilan produksi konten yang edukatif dan kreatif, agar informasi yang disampaikan bisa sampai tepat sasaran dan mudah dipahami masyarakat,” ujarnya.
Podcast ini akan menghadirkan berbagai narasumber kompeten, seperti perwakilan Dinas Kesehatan Kutim, ahli gizi, psikolog parenting, serta para ahli lainnya. Kolaborasi lintas disiplin ini diharapkan memberikan solusi yang lebih komprehensif dalam menangani masalah stunting.
Sebagai Sekretaris Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kutim, Junaidi menekankan pentingnya sinergi antar instansi untuk mengatasi masalah ini.
“Dengan podcast, informasi akan lebih terarah dan menyasar target yang tepat. Ini langkah strategis untuk mendukung pencapaian penurunan angka stunting di Kutim,” tambahnya.
Pelatihan yang didampingi Andi Media Digital memberikan teknik produksi audio-visual, strategi komunikasi efektif, dan cara mengoptimalkan platform digital. Teknologi canggih di Ruang Multimedia Bangga Kencana juga akan mendukung kelancaran proses produksi.
“Dengan pendekatan multimedia ini, kami yakin edukasi akan lebih efektif menjangkau keluarga muda yang sudah akrab dengan konten digital, serta mendukung pencapaian target penurunan stunting,” tandas Junaidi. (*)
